Kwardariau.or.id, Pekanbaru — Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa) dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) se-Riau pada Sabtu (13/12/2025). Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh 56 peserta dari 12 Kwartir Cabang se-Provinsi Riau.
Rakor Binawasa dan Pusdiklat se-Riau ini dibuka oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Riau, Kak Drs. H. Irwan, M.Si. Dalam arahannya, Ketua Kwarda menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi antara Kwartir Daerah dan Kwartir Cabang dalam memperkuat pembinaan anggota dewasa Gerakan Pramuka di Riau.
Kegiatan Rakor ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, menyusun langkah strategis, serta mencari solusi atas berbagai kendala yang dihadapi Kwartir Cabang dalam pembinaan anggota dewasa, khususnya melalui bidang Binawasa dan Pusdiklat.
Usai pelaksanaan Rakor, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa Kwarda Gerakan Pramuka Riau, Kak Anshari Kadir, menyampaikan bahwa Rakor menjadi momentum penting untuk membangun kolaborasi dan semangat gotong royong dalam memajukan Gerakan Pramuka di Bumi Lancang Kuning.
“Hari ini kita mencoba berkolaborasi dan bergotong royong untuk mencarikan solusi-solusi terkait pembinaan anggota dewasa Gerakan Pramuka. Tanpa koordinasi yang baik, tentu akan muncul berbagai hambatan, sebagaimana yang disampaikan oleh beberapa Kwartir Cabang dalam Rakor ini,” ujar Kak Anshari.
Ia menjelaskan, salah satu isu utama yang mengemuka adalah pola pembinaan Gugus Depan yang berada di sekolah-sekolah tingkat SMA dan SMK, termasuk Madrasah Aliyah di bawah naungan Kementerian Agama, yang merupakan kewenangan pemerintah provinsi.
“Para Kwartir Cabang berharap Kwartir Daerah dapat memfasilitasi nota kesepahaman atau kerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi dan Kementerian Agama Provinsi. Dengan adanya MoU tersebut, Kwartir Cabang di kabupaten dan kota dapat menyinkronkan program dan menjalankan pembinaan anggota dewasa maupun anggota muda secara lebih optimal,” jelasnya.
Selain itu, Kak Anshari menilai komitmen dan semangat pengurus Kwartir Cabang, khususnya bidang Binawasa dan Pusdiklat, sangat tinggi. Hal ini terlihat dari antusiasme peserta dalam mengikuti Rakor serta aktif menyampaikan masukan dan gagasan.
“Saya melihat semangat kakak-kakak luar biasa untuk memajukan Gerakan Pramuka, terutama dalam pembinaan anggota dewasa. Kendala di lapangan insyaAllah bisa kita atasi bersama jika kita terus berdiskusi dan mencari solusi terbaik secara bersama-sama,” pungkas Kak Anshari.
Melalui Rakor ini, diharapkan terbangun kesamaan langkah dan penguatan koordinasi antara Kwarda dan Kwarcab dalam meningkatkan kualitas pembinaan anggota dewasa, sehingga Gerakan Pramuka di Provinsi Riau semakin solid dan berdaya saing.
Penulis: Rasid Ahmad
