 |
| Ketua Kwarda Riau Kak Kasiarudin menjadi Narasumber podcast dengan topik Kiprah Pramuka Riau di 2022: dari Musdalub hingga Aksi Bumbung Kemanusiaan yang dipandu oleh Pemimpin Redaksi Tribun Pekanbaru Kak Syarif Dayan di studio podcast Tribun Pekanbaru, 20/12/2022 |
kwardariau.or.id, Pekanbaru - Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan
Pramuka Riau pada tahun 2022 telah memperkuat administrasi di Kwartir karena
sebagian besar di Kwartir Daerah itu ada Ketua dan Wakil
Ketua. Wakil Ketua ini ada bidang organisasi
hukum, bidang pembinaan anggota muda, bidang pembinaan anggota dewasa, ada
humas dan kelengkapannya dan sebagainya bahkan kita punya pusat pendidikan dan
latihan dan kita juga punya pusat informasi (Pusinfo).
Hal
itu disampaikan Ketua Kwarda Riau, Kak Kasiarudin
saat menjadi tamu pada Podcast bersama Pemimpin Redaksi Tribun Pekanbaru, Kak Syarif Dayan, Selasa (20/12/2022)
di studio Podcast Tribun Pekanbaru yang berada di Jalan Imam Munandar,
Pekanbaru, Riau.
"Jadi
saya memperkuat itu sebagai misal dalam rangka pemberdayaan personel kita kami
membuka melimpahkan wewenang terkait dengan yang dahulunya sudah ada tetapi
saya formalkan dengan SK," ujarnya.
Ketua Kwarda Riau Kak Kasiarudin menandatangani perjanjian kerjasama dengan Tribun Pekanbaru pada Selasa, 20/12/2022 di Tribun Pekanbaru
Lalu,
kata Kak Kasiarudin,
termasuk pendanaan dan di Kwartir Daerah ini kita memang dibantu sepenuhnya
oleh APBD Provinsi dinaungi oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga yang kita sebut dengan belanja hibah.
"Jadi
kegiatan masing-masing bidang tadi itu kita limpahkan kepada Wakil Ketua dan
itu kita SK kan dan kami juga menyusun pedoman belanja Hibah," ungkapnya.
"Sesuai
dengan aturan pemerintah," tambahnya.
Mengenai
target pada 2023 nanti, Kak Kasiarudin
menyampaikan kita belum ada yang spesifik tetapi pada 2023 kita akan
mencanangkan adanya Pramuka Garuda. Kami akan fokus terkait hal itu. Pramuka
Garuda itu peringkat sebetulnya mencapai tahap tertinggi mulai dari siaga,
penggalang, penegak dan pandega.
"Jadi
di Pramuka makanya saya bilang tadi bahwa pramuka itu adalah pendidikan
informal yang diatur pemerintah sejak tahun 1961 melalui Keppres 238 lalu
diperkuat oleh pemerintah lagi dengan Undang-undang nomor 12 tahun 2010 tentang
Gerakan Pramuka artinya negara kita mengakui bahwa Pramuka mempunyai metode,
kurikulum, pelatih berlisensi yang dapat dipertanggungjawabkan di bidang
pendidikan karakter," pungkasnya.
Usai
kegiatan podcast tersebut Kwarda Riau menandatangani kerjasama MoU dengan
Tribun Pekanbaru dan ditutup dengan foto bersama.
Hadir
pada kegiatan tersebut Ketua Kwarda Riau Kak Kasiarudin, Pemimpin
Perusahaan Tribun Pekanbaru Kak Purnomo,
Sekretaris Pusat Informasi
Kwarda Riau Kak Irwan
Yuliadi, Marketing Tribun Nandar, Anggota
Pusinfo Kwarda Riau, Annisa Rahmaddini, Rasid Ahmad dan Amanda Wulandari.
Penulis : Rasid Ahmad (Pusat
Informasi Kwarda Riau)
